Menteri Keuangan Malaysia Tak Terbukti Korupsi

Menteri keuangan Malaysia dibebaskan dari dakwaan dalam kasus korupsi.

Menteri keuangan Malaysia Senin bebas dari tuduhan korupsi yang diajukan terhadapnya oleh mantan pemerintah, yang dikatakan para kritikus adalah upaya untuk menetralisir ancaman politik yang kuat, media resmi melaporkan.

Lim Guan Eng adalah politisi terkemuka dalam aliansi reformis yang tiba-tiba menyapu kekuasaan pada pemilihan Mei, menggulingkan koalisi yang telah memerintah Malaysia selama 61 tahun dan dikritik karena menjadi semakin otoriter.

Lim adalah seorang kritikus vokal dari mantan pemimpin Najib Razak, yang diduga memiliki peran sentral dalam skandal keuangan besar yang membantu membujuk para pemilih untuk memecatnya dari kekuasaan.

Lim diadili pada Maret ketika dia masih menjabat sebagai menteri utama negara bagian Penang bagian utara dan dituduh melakukan satu tuduhan korupsi yang diduga membeli rumah dengan nilai pasar di bawahnya.

Tuduhan kedua terkait dengan penyalahgunaan jabatannya atas zonasi ulang beberapa lahan publik untuk pembangunan.

Pengadilan Tinggi di negara membersihkannya dari tuduhan pada hari Senin setelah kantor jaksa agung setuju untuk menarik mereka, kantor berita resmi Bernama melaporkan.

Dia menghadapi 20 tahun penjara jika terbukti bersalah.

Tuduhan terhadap Lim

Wanita pengusaha Phang Li Koon, yang dituduh bersekongkol dengan Lim dalam pembelian rumah, juga dibebaskan. Lim dan Phang berpelukan satu sama lain di dermaga ketika keputusan itu disampaikan, Bernama melaporkan.

Namun Komisi Antikorupsi Malaysia (MACC), yang telah menyelidiki kasus tersebut, mengatakan bahwa pihaknya “terkejut”.

“MACC menekankan bahwa keputusan ini dibuat oleh Kamar Jaksa Agung dan bukan MACC,” kata lembaga itu dalam sebuah pernyataan.

Sejak kehilangan pemilihannya, Najib telah ditangkap dan didakwa atas skandal seputar dana 1MDB kekayaan kedaulatan. Mantan pemimpin dan kroni-kroninya dituduh menjarah miliaran dolar dari kendaraan investasi.